Kategori
Berita

Kunjungi Perpusdes Penerima TPBIS   

Memotivasi Perpusdes: Kadisarpustaka Kapuas H. Suwarno Muriyat didampingi Kabid P3KM Hj.Noorli Oriesta, Admin TPBIS, staf layanan bersama Sapri selaku Kepala Desa Maluen dan pustakawan setempat usai peninjauan pelaksanaan Program TPBIS, Rabu (18/9) pagi di perpusdes Maluen Kecamatan Basarang

Kadisarpustaka Kapuas Memotivasi Perpusdes Penerima TPBIS   

KUALA KAPUAS – Dua dari sebelas perpustakaan desa (perpusdes) penerima program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) yang tersebar di sejumlah kecamatan se Kabupaten Kapuas dikunjungi oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Kadisarpustaka) H. Suwarno Muriyat, Rabu (18/9) di desa Pulau Telo dan Maluen

Kadisarpustaka yang didampingi Kabid P3KM Hj.Noorli, operator dan staf selain memastikan bahwa tiap perpusdes telah menerima 1.000 buku berikut rak buku juga memberi motivasi kepada Kades setempat dan para pengelola perpusdes penerima program TPBIS.

Program TPBIS diharapkan tidak hanya menjadikan perpustakaan sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai ruang inklusi sosial yang mampu memberdayakan masyarakat melalui berbagai kegiatan kreatif, edukatif, dan produktif.

Perpusdes Pulau Telo: Kadisarpustaka bersama Kabid P3KM, mewakili Kades Pulau Telo dan Pustakawan setempat

“Kami ingin perpustakaan desa bisa menjadi pusat kegiatan yang mendukung peningkatan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat. Pengelola perpustakaan harus aktif dalam merancang program-program yang bermanfaat, seperti pelatihan keterampilan, pembinaan usaha mikro, dan pengembangan teknologi informasi,” ujar Kadisarpustaka.

Program TPBIS, yang telah dijalankan di beberapa desa, terbukti mampu mengubah persepsi masyarakat tentang perpustakaan. Kini, perpustakaan tidak hanya menjadi tempat membaca buku, tetapi juga wadah untuk mengembangkan potensi individu dan komunitas.

Perpusdes juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak perubahan sosial dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk kaum muda, perempuan, kelompok marginal dan lembaga pendidikan setempat.

Dalam kunjungannya, Kadisarpustaka juga mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh para pengelola perpustakaan desa dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan yang mendukung peningkatan literasi dan pemberdayaan masyarakat. “Semangat, komitmen dan berkolaborasi dengan berbagai potensi sekitar, saya yakin perpusdes dapat menjadi pusat aktivitas yang membawa dampak positif bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Sementara itu Sapri selakun Kepala desa Maluen Kecamatan Basarang yang didampingi dua pustakawan setempat menyambut baik kunjungan dan motivasi dari Kadisarpustaka. Ia berharap program TPBIS ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang nyata bagi seluruh warga desa.

“Kami telah menerima bantuan sebanyak seribu buku beserta rak buku yang sangat bermanfaat sebagai bahan bacaan bagi kami desa Maluen. Juga atas bimbingan dan dukungan yang diberikan, kami akan terus berinovasi untuk memajukan perpustakaan desa agar lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujar kades

Hal senada diutarakan pula oleh Kades Pulau Telo dan pengelola perpusdes dengan adanya penambahan 1.000 buku beserta raknya, semakin ramai anak, remaja dan orang tua berkunjung dan membaca buku. “Kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta, guna menciptakan perpustakaan yang inklusif, dinamis, dan berkelanjutan,” pungkasnya

Views: 35